Just another free Blogger theme

Pengikut

Cari Blog Ini

Translate

Sabtu, 29 Juni 2024

   Ilustrasi. Bintang Laut (Sumber: Pixabay)


Sudah tahukah anda, apa itu Bintang Laut?

Bintang laut (Echinodermata) merupakan hewan yang berkembang biak secara ovovivipar. Ovovivipar merupakan kombinasi dari ovipar dan vivipar karena perkembangbiakan ini dilakukan dengan cara bertelur dan melahirkan.

Proses reproduksi ovovivipar terjadi melalui pembuahan telur di dalam tubuh hewan betina, setelah telur dibuahi oleh sperma jantan, hewan betina tidak mengeluarkan telurnya melainkan tetap berada dalam tubuh dan menetas di dalam tubuh tersebut. Setelah telur menetas, individu baru akan lahir sebagai makhluk hidup yang lengkap dan mandiri.

Bintang laut meskipun dalam bahasa Inggris disebut "starfish" (ikan bintang), namun hewan ini tidak memiliki hubungan kekerabatan dengan ikan. Bintang laut adalah invertebrata yang termasuk dalam filum Echinodermata dan kelas Asteroidea. Hewan ini memiliki simetri radial dan umumnya memiliki lima atau lebih lengan (Parker, 1984).

Bintang laut tidak memiliki rangka yang mendukung pergerakannya; mereka bergerak menggunakan sistem vaskular air. Pergerakan dilakukan dengan bantuan kaki tabung yang terletak di bagian ventral lengan, yang berfungsi untuk pergerakan dan membantu dalam proses makan. Merayap sepanjang dasar laut dengan kecepatan yang cukup rendah untuk sebagian besar spesies.

Echinodermata berasal dari bahasa Yunani Echinos artinya duri dan derma artinya kulit. Echinodermata merupakan sekelompok hewan dengan ciri-ciri yang menonjol berupa kulit yang berduri dan simetris radial (Lariman, 2011).

Klasifikasi bintang laut menurut Pechenick (2005) adalah sebagai berikut: Kingdom : Animalia, Filum : Echinodermata, Kelas : Asteroidea, Ordo : Valvatidae, Famili : Oreasteridae, Genus : Culcita Agassiz, Spesies : Culcita sp.

https://www.youtube.com/watch?v=LZVKnoE70tw


Keunikan: Kloning Tidak Memerlukan Teknologi

Beberapa waktu lalu dunia pengetahuan dihebohkan dengan dilakukannya cloning pada beberapa mahkluk hidup termasuk hewan piaraan. Cloning merupakan fenomena ilmu pengetahuan yang cukup kontroversial dan sulit.

Kloning merupakan istilah yang berasal dari bahasa inggris yaitu cloning adalah suatu cara manusia untuk mengusahakan agar dapat menciptakan duplikat suatu makhluk dengan tanpa melalui proses perkawinan.

Dilansir dari National Human Genome Research Institute, kloning adalah suatu proses untuk menghasilkan salinan genetik yang identik dari suatu entitas biologi.

Hal ini berarti suatu makhluk bisa dibuat klonnya dengan cara menyalin susunan DNA yang sama persis dengan makhluk tersebut. Salah satu contoh kloning yang paling terkenal dalam teknologi ini adalah Domba dolly.

Namun berbeda halnya dengan Bintang Laut. Bingtang laut melakukan kloning tidak memerlukan teknologi. Bintang laut mematahkan kaki atau bahkan terpotong tubuhnya menjadi dua, makhluk tersebut akan tumbuh lagi dan regenerasi sesuai kebutuhan.

https://www.youtube.com/watch?v=P61u4YsDIdk

 

Referensi

Lariman. 2011. Keanekaragaman Fylum Echinodermata di Pulau Beras Basah Kota Bontang Kalimantan Timur.

Parker, S.P. 1984. Encyclopedia of Science and Technology. New York : Mc. Graw-Hill Book Company.

Pechenick, J. A. 2005. Biology of The Invertebrate. McGraw Hill Companies, New York, USA.

 


Categories:


Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Pellentesque volutpat volutpat nibh nec posuere. Donec auctor arcut pretium consequat. Contact me 123@abc.com

0 comments:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.